Bisnis Barang Kuno, Kenapa Nir?
|Di beberapa sudut kota-kota besarmisalnya Jakarta, kita sanggup menemukan sejumlah pasar yang spesifik menjual barang-barang antik.
Misalnya, pasar kuno Jalan Surabaya, Jakarta Pusat buat gramofon; Pasar Senen, Jakarta Pusat buat berburu sandang lawas; dan Blok M Square buat berburu buku-kitabtua.
Harganya pun majemuk, tergantung berdasarkan keotentikan barang yg ditawarkan. Bahkan, jika beruntung, kita sanggup menemukan barang-barang kuno bernilai tinggi dengan harga murah.
Akan namun, semakin harinya, para kolektor barang antik semakin ‘haus’ buat berburu sehingga permintaan nir sebanding menggunakan penawarannya. Terlebih, barang-barang ini sudah nir lagi diproduksi.
Oleh karenanya, meskipun terbatas, usaha barang kuno sekarang menjadi bisnis menjanjikan dengan harga jual yang menarik.
Jika tertarik memulai bisnis ini, coba dengarkan siniar (podcast) Smart Inspiration edisi Smart Information bertajuk ‘Bisnis Barang Antik: Unik, Cantik dengan Cuan Menarik’ pada Spotify.
Kamu akan diberikan kiat-kiat memulai usaha ini.Atau bila engkaumasih belum berani memulai usaha barang kuno ini, ayo simak poin-poin berikut yang mungkin dapat membarui pikiranmu.
Baca Juga: Gandeng The Trade Desk, Kilo Gram Media Manfaatkan Unified ID dua.0 buat Kemanan dan Kenyamanan Pengguna Hari Ini Murah, Esok Bisa Mahal
Melansir The Hartford, barang kuno yang dijual saat ini memiliki peluang peningkatan harga pada lalu hari.Bisa dikatakan bahwa sekarang merupakan ketika terbaik pada sejarah buat merogoh barang antik murah yg mampu mendatangkan laba di kemudian hari.
Namun, jangan keliru langkah dalam menentukan barang antik. Coba konsultasikan terlebih dahulu atau lakukan riset di situs-situs daring barang antik tentang properti mana yang berpeluang mahal kedepannya.
Sebab, pedagang cerdas paham mengidentifikasi mana barang yang berpeluang mahal, bahkan sebelum barang antik itu diminati.
Meskipun tidak selalu dapat memprediksi tren masa depan, kolektor akan terus berdatangan buat berburu. Menambah Relasi Unik
Tak seperti contoh usaha lainnya, bisnis barang kuno menjajakan relasi penjual & pembeli yang tak biasa, bahkan unik.
Barang kuno yg tersebar di global hadir berselaras menggunakan para pedagangnya. apabila acapkali menghadiri pameran dagang dan road show barang kuno, mampu dikatakan jaringannya sudah profesional.
Maka dari itu, cobalah untuk meluangkan saat bersama mereka, meskipun belum mempunyai minat berbisnis barang antik. Siapa memahami, kamu nanti berubah pikiran buat memasuki usaha menjanjikan ini.
Baca Juga: Bisnis Kuliner Kerupuk Telur Asin jadi Ladang Cuan! Bisa Menjadi Sumber Pendapatan Sampingan
Menurut Job Monkey, sebuah situs yang berspesialisasi pada peluang karier, pedagang barang antik pada Amerika rata-rata membuat kurang lebih 45.000 ribu dollar per tahun.
Di Indonesia, mengutip Kompas.com, pada sebulan pedagang barang antik sanggup memperoleh omzet Rp10 juta. Meskipun nir terdengar fantastis, bukan berarti usaha ini nir mendatangkan penghasilan.
Justru, usaha ini mampu sebagai suatu cara lainpendapatan di luar pekerjaan utama. Sebab, kemudahan berteknologi menciptakan kita dapat menjual barang-barang kuno melalui situs e-commerce atau lewat media sosial.
Kita sanggup mulai mempersiapkan gudang, kapital, & asal daya. Setelah itu, bersiaplah buat memulai usaha ini.
Bagi engkauyg masih penasaran dengan peluang usaha barang antik serta bagaimana cara mengeksekusinya, dengarkan siniar Smart Inspiration edisi Smart Information bertajuk ‘Bisnis Barang Antik: Unik, Cantik dengan Cuan Menarik’ pada Spotify.
Selain itu, bagi engkauyg ingin belajar mengenai liputan strategis seputar menjalankan usaha, elaborasi perspektif, dan cara menemukan keseimbangan hayati yang lebih berkualitas dan berbahagia, dengarkan podcast Smart Inspiration di Spotify!
Podcast ini merupakan persembahan Medio Podcast Network by Kilo Gram Media & Kilo Gram Radio Network. Dengarkan episode selengkapnya atau siniar inspiratif lainnya dengan mengakses tautan berikut (klik).